Hai, teman - teman pembaca setia blogku (pede banget). Kali ini daku mau bagi resep nih. Resep kali ini cocok buat ibu - ibu yang susah ngebujuk putra putri makan sayur.
Selasa, 01 November 2011
Rabu, 05 Oktober 2011
Peluang Usaha
Saya masih teringat kata - kata Aa Gym bahwa "saya tidak ingin kaya tetapi saya harus kaya" Jadi tak ada alasan lagi kita harus "nrimo", pasrah dengan keadaan. Kita harus berjuang keras agar kaya. Rasul dan para sahabat adalah contoh terbaik. Ketika menikahi Khadijah, Rasulullah memberi mahar 70 ekor unta. nggak seperti kita, yang maharnya seperangkat alat salat, hihihi...... Diakui atau tidak, kaya membuat kita punya peluang yang lebih banyak untuk beramal.
Nah, ngomong tentang kaya berarti juga ngomongin usaha untuk menjadi kaya. Usaha apa untuk menuju ke sana?
Kamis, 29 September 2011
Apa tujuanmu?
Kamis, 22 September 2011
Semua yang saya cari..........
Semua yang saya cari ada di sini. Dari postingan yang lalu, sudah saya ceritakan bagaimana liku - liku bisnis saya. Karenanya, saya mencari bisnis yang:
1. Gak butuh modal banyak. Artinya saya gak perlu ngutang kan?
2. Bisa dijalankan dari rumah, tanpa meninggalkan tugas - tugas saya sebagai istri dan ibu.
3. Tidak dibayar kredit oleh pembeli
4. Produknya dibutuhkan semua orang tanpa musiman. (sssst, bisnis saya yang lalu hanya rame kalo lebaran)
5. Hasil yang lumayan......
Dan jujur saya katakan semua saya dapatkan di bisnis ini.Oke, kita bahas satu satu ya.......
Senin, 12 September 2011
Inilah pilihan saya
Bisnis, apa yang terlintas di benak Anda mendengar kata ini. Mungkin seorang pengusaha sukses, pedagang, atau yang lain. Tapi saya yakin di benak Anda tak akan terbayang seorang karyawan yang sekalipun kerja keras tapi gajinya segitu gitu aja dan kadang diomeli si bos.
Sedari kecil mungkin saya punya bakat bisnis karena orang tua saya yang pedagang. Nenek saya penjual beras yang sering pulang pergi Ngawi-Solo. Bude saya juga buka usaha kuliner di Surabaya.
Sedari kecil mungkin saya punya bakat bisnis karena orang tua saya yang pedagang. Nenek saya penjual beras yang sering pulang pergi Ngawi-Solo. Bude saya juga buka usaha kuliner di Surabaya.
Langganan:
Postingan (Atom)